Seorang Penjudi Terkenal Dibunuh Karena Hutang Jutaan Dolar
Salah satu penjudi terkenal di Amerika perkumpulan ditikam dengan fatal pada rumahnya di Jepang minggu lalu, meninggalkan hutang di kasino di Nevada serta Atlantic City yg menurut eksekutif game berjumlah setidaknya $9 juta.
Mayat korban pembunuhan, Akio Kashiwagi, seorang investor real estate yang berbasis di Tokyo berusia 54 tahun, ditemukan di rumahnya pada dekat Gunung Fuji pada tiga Januari. Pihak berwenang pada Jepang mengkonfirmasi di hari Jumat bahwa dia sudah ditikam sampai mangkat tetapi menolak komentar lebih lanjut. Laporan isu Jepang mengatakan dia memiliki sebesar 150 luka tusukan.
Para eksekutif kasino mengatakan bahwa sekitar 250 penjudi di sini dan pada Atlantic City umumnya diberikan kredit senilai $1 juta. tetapi Tuan Kashiwagi merupakan galat satu asal gerombolan yang jauh lebih eksklusif, galat satu dari sedikit pemain yang dikenal menjadi “paus” sebab reputasi mereka bertaruh pada jumlah besar di Situs Judi Slot Online Gampang Menang dan bakarat dan yg batas kreditnya bahkan lebih tinggi.
“Dia merupakan pemain utama, tentu saja di 10 besar ,” kata keliru satu eksekutif game Las Vegas. mirip beberapa orang lain yang diwawancarai, eksekutif ini hanya berbicara menggunakan kondisi anonimitas, mengutip tingkat kerahasiaan yang tinggi yang umumnya diberikan pada pelanggan kasino menggunakan pengeluaran tinggi.
Dennis Gomes, presiden kasino Trump Taj Mahal pada Atlantic City, mengatakan bahwa saat beliau menjadi pejabat di Dunes di Las Vegas, beliau melihat Tuan Kashiwagi “duduk pada meja bakarat dan bertaruh $100.000 per tangan selama 80 jam.” Eksekutif lain mengatakan Mr. Kashiwagi telah seringkali bertaruh sebesar $200,000 per tangan. seseorang eksekutif game pada sini berkata Tuan Kashiwagi sudah meninggal karena Las Vegas Hilton kurang lebih $lima juta dalam hutang judi.
Serta seorang eksekutif kasino pada Atlantic City mengatakan bahwa Tuan Kashiwagi jua berutang pada Trump Plaza Hotel and Casino di sana lebih kurang $4 juta. Hutang itu ditinggalkan, kata eksekutif itu, dari pesta bakarat pada Mei 1990 di mana Tuan Kashiwagi keluar menggunakan gusar dengan chip $dua juta sesudah kehilangan $10 juta, menggunakan berkata bahwa kasino sudah mengingkari kesepakatan buat membiarkan beliau menang atau kalah. $12 juta.
Di ketika itu, pemilik kasino, Donald J. Trump, mengatakan Mr. Kashiwagi telah naik hampir $10 juta sebelum beliau mulai merugi. Tindakan aturan yang dibutuhkan. kedua kasino dilaporkan merencanakan tindakan hukum terhadap tanah milik Tuan Kashiwagi buat mengumpulkan apa yang mereka mampu. tetapi seseorang eksekutif Atlantic City mengatakan Trump Plaza sudah menghapus $1 juta dari utangnya.
Mr Gomes, pejabat Taj Mahal, berkata Mr Kashiwagi kadang-kadang kehilangan jutaan dolar di meja judi serta lalu mencoba buat menegosiasikan pulang utang.